manajemen pelanggan

Sistem manajemen pelanggan adalah aspek penting dalam menjalankan bisnis yang sukses. Hal ini mencerminkan tingkat persetujuan dan kepuasan pelanggan terhadap produk, layanan, dan pengalaman merek secara keseluruhan. Dengan memahami dan mengukur kepuasan pelanggan dapat memberikan wawasan yang berharga tentang kinerja bisnis dan membantu mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan. Ketahui juga ISO 9001 – panduan komprehensif untuk bisnis.

Apa itu Sistem Manajemen Pelanggan

Sistem manajemen pelanggan atau manajemen hubungan pelanggan adalah sekumpulan praktik, strategi, dan teknologi yang digunakan perusahaan untuk mengelola dan menganalisis interaksi dan data pelanggan di seluruh siklus hidup pelanggan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan hubungan layanan pelanggan dan membantu retensi pelanggan serta mendorong pertumbuhan penjualan.

Sistem manajemen pelanggan dapat membantu mengumpulkan data pelanggan di berbagai saluran seperti situs web perusahaan, telepon, obrolan langsung, surat langsung, materi pemasaran, dan jejaring sosial. Sistem ini juga dapat memberikan data terperinci kepada staf yang berhubungan dengan pelanggan mengenai informasi pribadi pelanggan, riwayat pembelian, preferensi pembelian, dan masalah pelanggan. Ketahui juga manajemen layanan TI berbasis ISO 20000.

Mengelola Kepuasan Pelanggan dengan Sistem Manajemen Pelanggan

Berikut 6 tips dalam mengelola kepuasan pelanggan yang sangat efektif : 

  1. Hargai Waktu dan Kurangi Upaya

Salah satu alasan utama pelanggan meninggalkan perusahaan karena waktu yang terbuang dalam hal pelayanan, produk, maupun jasa. Oleh karena itu Buatlah pengalaman layanan pelanggan dengan membuat setiap langkah menjadi jelas dan  perusahaan harus meminimalisir hambatan yang dapat merugikan pelanggan.

  1. Memprioritaskan Pelanggan yang Sudah Ada

Pelanggan baru memang penting, tapi penting juga untuk mempertahankan pelanggan lama. Sistem manajemen pelanggan yang berkualitas tinggi dapat membantu perusahaan dalam memantau dan mengelola klien tersebut.

  1. Memberdayakan Perusahaan

Berikan edukasi kepada karyawan mengenai filosofi dan tujuan bisnis sehingga mereka dapat menerapkannya dalam pekerjaan. Berdayakan mereka untuk menyelesaikan masalah sendiri alih-alih meminta bantuan manajemen untuk menyelesaikan setiap masalah.

  1. Meningkatkan Pengetahuan Karyawan

Banyak karyawan yang tidak memahami gambaran besar industri atau perusahaan mereka, dan hanya mempelajari bagian kecil dari prosesnya. Hal ini membuat mereka tidak dapat memberikan solusi yang bermanfaat. Oleh karena itu perusahaan harus meningkatkan pengetahuan karyawan mengenai visi, misi, dan tujuan bisnis.

  1. Harus Bisa menjadi Mitra yang Baik

Perlakukan pelanggan sebagai klien jangka panjang sejak awal. Kembangkan hubungan yang berkelanjutan sebagai penasihat tepercaya, dan bantu mereka mencapai tujuan mereka. Lampaui ekspektasi mereka, ajaklah mereka untuk membuka peluang, dan mintalah pendapat yang jujur, mudah diakses, transparan, dan dapat diandalkan.

  1. Dapatkan Umpan Balik Pelanggan

Perusahaan harus mendapatkan umpan balik pelanggan secara teratur dengan melalui telepon, email, atau kunjungi secara teratur, tawarkan kartu hadiah untuk mengisi survei kepuasan.

Diskusikan kebutuhan Anda

Kami siap memberikan konsultasi dan pendampingan sertifikasi

Hubungi kami sekarang

×

Halo!

Klik untuk mengobrol di WhatsApp atau kirim email ke [email protected]

× Layanan Konsultasi