Ketahui 6 Data Internal dan Eksternal yang Harus Anda Lindungi!

Di era teknologi dan keterhubungan yang semakin beragam dan kompleks dimana informasi merupakan aset yang berharga membuat perlindungan data telah menjadi perhatian penting bagi individu dan bisnis. Perlindungan data bukan hanya tentang menjaga informasi sensitif tetapi juga memastikan kepercayaan, privasi, dan keamanan bagi semua pemangku kepentingan yang terlibat. Saat ini serangan siber masih terjadi, oleh karena itu sangat penting bagi perusahaan maupun individu untuk bisa menjaga data internal dan eksternal supaya tetap aman terlindung dari serangan siber maupun berbagai pihak yang tidak bertanggung jawab. Ketahui juga 7 prinsip perlindungan data pribadi yang wajib dilakukan penyelenggara sistem elektronik

Pentingnya Perlindungan Data

Bagi perusahaan atau bisnis, perlindungan data lebih dari sekadar kepatuhan terhadap peraturan. Perlindungan data merupakan landasan untuk membangun reputasi yang kuat dan menumbuhkan loyalitas pelanggan. Berikut beberapa alasan pentingnya perlindungan data untuk bisnis : 

1. Kepercayaan dan reputasi

Pelanggan saat ini lebih berhati-hati dalam memberikan informasi pribadi mereka. Satu pelanggaran data atau kesalahan penanganan data pelanggan dapat mengurangi reputasi perusahaan dan mengurangi kepercayaan, yang dapat menyebabkan hilangnya pelanggan dan potensi dampak hukum.

2. Konsekuensi hukum dan keuangan

Pelanggaran data dapat mengakibatkan denda yang besar dan tanggung jawab hukum di bawah undang-undang perlindungan data. Biaya ini dapat melumpuhkan bisnis, terutama usaha kecil dan menengah (UKM).

3. Perlindungan kekayaan intelektual

Perlindungan data tidak terbatas pada data pelanggan, hal ini juga termasuk melindungi kekayaan intelektual, rahasia dagang, dan informasi hak milik agar tidak jatuh ke tangan yang salah.

4. Keunggulan kompetitif

Perusahaan yang memprioritaskan perlindungan data dan menunjukkan praktik keamanan yang kuat dapat memperoleh keunggulan kompetitif. Pelanggan lebih cenderung memilih bisnis yang memperhatikan privasi mereka dengan serius.

Perlindungan data tidak hanya perlu dilindungi oleh perusahaan, tetapi individu juga mempunyai andil yang besar, oleh karena itu individu harus memahami pentingnya perlindungan data dan inilah alasan mengapa hal ini penting bagi setiap individu:

1. Privasi pribadi

Perlindungan data memastikan bahwa setiap orang memiliki kendali atas informasi pribadi mereka. Hal ini mencegah akses yang tidak sah, pencurian identitas, dan kejahatan siber lainnya.

2. Menghindari kerugian finansial

Data pribadi, seperti informasi kartu kredit dan rincian perbankan, dapat disalahgunakan untuk penipuan finansial. Langkah-langkah perlindungan data melindungi individu dari potensi kerugian finansial.

3. Perlindungan identitas

Dengan maraknya media sosial dan aktivitas online perlindungan data membantu mencegah pencurian identitas.

4. Perlindungan dari cyber bullying

Cyber bullying dan pelecehan online telah menjadi masalah yang sering terjadi. Oleh karena itu, langkah-langkah perlindungan data dapat membantu mengurangi masalah ini dengan membatasi akses ke informasi pribadi.

5. Memberikan kendali penuh dan akses yang sah

Praktik perlindungan data, seperti kebijakan keamanan pada google dapat memastikan bahwa individu memiliki kendali atas apa yang terjadi pada aset digital mereka.

Data Internal dan Eksternal yang Harus Dilindungi

Menurut Peraturan Kejaksaan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2021 tentang Sistem Pengelolaan Data dan Informasi Intelijen Kejaksaan Republik Indonesia. Data Internal adalah data yang berasal atau yang dimiliki internal Kejaksaan, baik berbentuk data elektronik maupun nonelektronik, sedangkan data Eksternal adalah data yang berasal atau yang dimiliki di luar Kejaksaan, baik berbentuk data elektronik maupun nonelektronik. Ketahui juga 13 jenis perlindungan data pribadi yang harus Anda lindungi

• Data internal, terdiri dari : 

1. Nama lengkap
2. Jenis kelamin
3. Kewarganegaraan
4. Agama
5. Status perkawinan
6. Data pribadi yang dikombinasikan untuk mengidentifikasi seseorang

• Data eksternal, terdiri dari : 

1. Data dan informasi kesehatan
2. Data biometrik
3. Data genetika
4. Catatan kejahatan
5. Data anak
6. Data keuangan pribadi
7. Data lainnya yang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan