Perkembangan bisnis yang begitu pesat semakin meningkatkan persaingan di pangsa pasar, untuk itu perusahaan harus mempunyai strategi yang tepat supaya bisa memenangkan persaingan yang ada. Banyak cara yang bisa dilakukan oleh perusahaan, salah satunya adalah dengan mempunyai sertifikasi dan akreditasi. Sertifikasi dan akreditasi mempunyai banyak keuntungan yang dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan operasional bisnis, sertifikasi dan akreditasi juga menjadi bukti bahwa perusahaan telah memenuhi persyaratan dan kualifikasi yang berlaku. Selain sertifikasi dan akreditasi, Anda juga harus mengetahui prinsip kebijakan keamanan informasi di lingkungan BUMN
Apa itu Sertifikasi
Sertifikasi merupakan proses penilaian yang bertujuan untuk menunjukkan dan memastikan bahwa seseorang, produk, layanan, atau perusahaan telah memenuhi persyaratan standar tertentu yang ditetapkan oleh badan sertifikasi. Proses mendapatkan sertifikasi ini melalui pemeriksaan sejumlah dokumen dan pengujian produk atau layanan yang dihasilkan oleh perusahaan dengan tujuan untuk memastikan bahwa perusahaan telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan, jika perusahaan dinyatakan lulus maka sertifikasi akan diterbitkan. Sertifikasi ini dapat menunjukkan bahwa produk dan layanan telah sesuai persyaratan, namun sertifikasi ini tidak bisa menyatakan bahwa perusahaan telah terakreditasi atau belum.
Berikut beberapa dampak yang akan ditimbulkan jika perusahaan tidak memiliki sertifikasi :
- Berkurangnya legalitas yang jelas
- Tidak memiliki daya saing terhadap perusahaan bersertifikat
- Memiliki risiko potensi keamanan yang lebih besar
- Tidak adanya jaminan kualitas produk maupun layanan
- Meningkatkan potensi terkena sanksi dan denda
Apa itu Akreditasi
Akreditasi adalah pengakuan formal yang diberikan kepada perusahaan atau organisasi. Akreditasi ini menandakan kompetensi, kredibilitas, dan kepatuhan perusahaan terhadap standar dan persyaratan khusus yang ditetapkan oleh badan akreditasi. Akreditasi melibatkan proses penilaian yang ketat yang dilakukan oleh evaluator pihak ketiga yang independen untuk memastikan bahwa perusahaan yang diakreditasi dan telah mematuhi kriteria, peraturan, dan praktik terbaik yang telah ditetapkan. Proses akreditasi ini akan melibatkan sejumlah pemeriksaan mendalam dan audit untuk melihat apakah perusahaan telah memenuhi sejumlah persyaratan yang telah ditetapkan atau belum, jika perusahaan lulus akreditasi maka badan akreditasi akan memberikan sertifikat yang menunjukkan bahwa perusahaan telah terakreditasi.
Dampak tidak memiliki akreditasi pada bisnis :
- Berkurangnya kredibilitas dan kepercayaan konsumen
- Tidak mampu memberikan keamanan dan kenyamanan konsumen
- Tidak mampu meminimalisir risiko kesalahan
Perbedaan Sertifikasi vs Akreditas
Diskusikan kebutuhan Anda
Kami siap memberikan konsultasi dan pendampingan sertifikasi
Hubungi kami sekarang